Setelah mendaftar dan memiliki Polis asuransi jiwa unit link, beberapa orang mungkin saja perlahan-lahan melupakannya dari ingatan setelah Polis disimpan di dalam tempat penyimpanan dan tidak dipernah dibuka lagi. Umumnya, hal ini bisa terjadi sebab banyak yang menganggap asuransi sebagai perlindungan jangka panjang yang akan berguna di masa depan sehingga tak sengaja terlupakan untuk saat ini.
Apabila kamu termasuk yang memiliki kebiasaan lupa akan Polis yang dimiliki, artikel ini penting untuk kamu baca!
Berbagai faktor memengaruhi mengapa seseorang dapat melupakan Polis asuransi yang mereka miliki. Biasanya, Polis asuransi sudah dimiliki selama bertahun-tahun lamanya, misalnya saja Polis asuransi jiwa unit link yang hadir memberikan solusi perlindungan untuk rencana keuangan masa depan melalui Manfaat Asuransi disertai manfaat investasi. Sebagai perlindungan jangka panjang yang tidak selalu dibutuhkan dalam keseharian, lebih mudah untuk lupa akan Polis asuransi jiwa unit link yang dimiliki.
Selain itu, mungkin juga seseorang memiliki banyak produk asuransi sehingga kurang teliti dalam mengetahui dan mengingat apa saja Polis asuransi yang dimiliki. Walaupun tidak terlihat signifikan, kebiasaan lupa punya Polis asuransi sebenarnya dapat merugikan Pemegang Polis. Dengan melupakan dan tidak memerhatikan Polis yang kita punya, hak-hak dan kewajiban antara Pemegang Polis dan perusahaan asuransi otomatis ikut terlupakan.
Padahal, memahami dan senantiasa mengingat berbagai ketentuan Pasal pada Polis asuransi dapat memberi rasa aman dan tenang akan perlindungan masa depan. Termasuk juga untuk para Pemegang Polis asuransi jiwa unit link.
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan agar tidak mudah melupakan Polis asuransi jiwa unit link yang dimiliki:
1. Pahami dan pelajari produk asuransi jiwa unit link yang dimiliki
Sudah seharusnya kita mempelajari terlebih dahulu detil produk asuransi jiwa unit link sebelum kita membeli produknya. Pasal-pasal pada Polis asuransi jiwa unit link juga wajib dipahami dengan teliti untuk memastikan hak-hak dan kewajiban yang terkandung di dalamnya. Perlu diperhatikan klausul-klausul seperti Manfaat Asuransi, Biaya, Dana Investasi yang ada pada Polis. Tidak perlu dilakukan secara terburu-buru, umumnya masa mempelajari Polis memiliki jangka waktu 14 hari kalender sejak tanggal diterimanya Polis oleh calon nasabah.
Baca juga: #YUKPAHAMI Klausul Dalam Pasal di Polis Asuransi Jiwa Unit Link
2. Pastikan data dan informasi diri telah diisi dengan benar dan lengkap
Sangat penting untuk memastikan bahwa data Pemegang Polis dan Tertanggung telah dicantumkan dengan benar dan lengkap. Polis merupakan dokumen legal yang mengikat sehingga penting sekali untuk mencermati apakah data dan informasi yang diisi sudah sesuai dengan nilai manfaat pertanggungan yang diajukan serta kesesuaian identitas atas Pemegang Polis, Tertanggung dan Penerima Manfaat, maupun alamat korespondensi yang berlaku dan informasi lainnya.
3. Catat detil kepemilikan Polis
Memiliki catatan pribadi atas kepemilikan Polis dapat membantu untuk senantiasa mengingat Polis asuransi yang kita miliki khususnya apabila kita memiliki beberapa Polis. Hanya cukup mencatat rangkuman Polis seperti nomor Polis, data Pemegang Polis, Tertanggung atau Penerima Manfaat, dan tanggal jatuh tempo Premi. Catatan ini dapat merangkum informasi penting dari Polis tanpa kita harus selalu mengingatnya.
4. Ajak anggota keluarga
Sebagai solusi perlindungan masa depan, sebaiknya Pemegang Polis asuransi jiwa unit link turut melibatkan keluarga misalnya sebagai Penerima Manfaat atau Tertanggung. Hal ini agar anggota keluarga turut paham akan Polis asuransi yang dimiliki dan dapat membantu mengingatkan apabila terjadi risiko di masa depan saat Polis dibutuhkan.
5. Simpan dengan aman di tempat yang sering dilihat
Tidak hanya wajib untuk disimpan di tempat yang aman, Polis asuransi jiwa unit link sebaiknya disimpan di tempat yang dapat selalu kita ingat atau yang sering terlihat. Dahulu, mungkin kita bisa menyimpannya di safety deposit box dengan dokumen penting lainnya namun sekarang, transformasi digital memudahkan kita untuk mengakses Polis secara online sehingga dapat lebih mudah diingat dan dicari. Allianz Indonesia, melalui portal Nasabah Allianz eAZy Connect, memberikan akses mudah bagi Nasabah untuk memantau dan mengelola Polis secara online di mana dan kapan saja.