Mau Liburan ke Cappadocia? Intip Tempat Wisata yang Bisa Dikunjungi

Cappadocia belakangan tengah naik daun berkat mini seri . Ya, dalam mini seri tersebut, Kinan sang tokoh utama menyebut bahwa Cappadocia adalah “my dream”, alias tempat wisata impiannya. Salah satu wisata ikonik dari Cappadocia adalah menikmati keindahan alam dari langit dengan menaiki balon udara.

Cappadocia merupakan wilayah di pusat Anatolia Turki. Wilayah ini banyak menarik minat turis karena memiliki lanskap yang unik dan bersejarah. Tidak hanya menaiki balon udara, ada banyak tempat yang bisa dikunjungi dan aktivitas seru yang bisa dilakukan saat mengunjungi wilayah ini.

Cara menuju Cappadocia

Cappadocia berjarak sekitar 750 km dari Istanbul. Dari Istanbul, wisatawan bisa mencapai Cappadocia dalam 10-12 jam dengan bus dan 1 jam saja dengan naik pesawat.

Cara termurah tentu saja menaiki bus, karena hanya membutuhkan biaya 200 – 300 TRY (Rp215.000-Rp330.000). Sedangkan jika naik pesawat, kamu harus merogoh kocek lebih dalam, yaitu 800 – 1600 TRY (Rp850.000-Rp1.700.000).

Jika memilih pesawat, umumnya penerbangan ke Cappadocia akan berangkat dari Sabiha Gökçen International Airport dan bukan dari Istanbul Atatürk Airport, bandara yang lazim digunakan untuk kedatangan turis dari Indonesia.

Untuk menuju Cappadocia, kamu bisa memilih pesawat dengan tujuan Kayseri Erkilet Airport atau Nevşehir Kapadokya Airport. Dari Kayseri, perjalanan dilanjut menuju Göreme dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Sedangkan jika memilih Nevşehir, waktu tempuh menuju Göreme sekitar 1 jam. Göreme sendiri merupakan kota di wilayah Cappadocia.

Baca juga: Mau Liburan di Tengah Pandemi? Perhatikan Hal Penting Ini!  

Jelajahi Tempat Wisata Unik di Cappadocia

Cappadocia berada di antara pegunungan vulkanik dan formasi bebatuan. Maka tak heran jika kontur tanah dan lanskapnya terbilang cukup unik. Destinasi wisata di Cappadocia tidak terlepas dari keunikan alamnya, seperti berikut:

1.    Göreme National Park

Göreme telah terpilih sebagai salah satu desa terindah di dunia oleh beberapa majalah travel. Sebagian dari wilayah desa ini berada di dalam tanah.

Di sini, kamu bisa melihat banyak formasi batuan dengan berbagai bentuk, seperti jamur, topi, atau cerobong asap. Formasi bebatuan ini dikenal dengan nama Land of Fairy Chimney dan dulunya menjadi tempat tinggal penduduk.

Land of Fairy Chimney adalah hasil pelapukan alami selama ribuan tahun. Jutaan tahun yang lalu, gunung berapi besar meletus di wilayah itu dan menyemburkan abu dalam jumlah besar. Lambat laun, abu ini memadat menjadi batuan padat dan berpori yang disebut .

Bagi kamu yang ingin menaiki balon udara, Göreme National Park merupakan salah satu spot terbaik untuk menikmati keindahan Cappadocia. Waktu terbaik untuk naik balon udara adalah saat matahari terbit. Namun karena hanya 100 balon yang diperbolehkan terbang pada waktu tersebut, pastikan kamu booking dari jauh-jauh hari ya!

2.    Göreme Open-Air Museum

Göreme Open-Air Museum adalah situs yang terdaftar dalam UNESCO World Heritage. Di sini terdapat biara dan gereja-gereja batu dengan lukisan dinding yang menakjubkan.

Ada beberapa gereja dan kapel di dalam kompleks museum, tetapi yang paling terkenal adalah Gereja Elmalı (Apple), Kapel Azize Barbara (St. Barbara), Gereja Yılanlı (Ular), dan Gereja Tokalı (Gesper) dengan kubah yang sepenuhnya tertutup lukisan dinding.

3.    Kota Bawah Tanah Kaymaklı dan Derinkuyu

Kota-kota bawah tanah Cappadocia pertama kali mulai dipahat sejak zaman perunggu, namun terkenal di era Bizantium awal (abad ke-6 dan ke-7), ketika penganut Kristiani di wilayah itu hidup di bawah tanah untuk waktu yang lama, guna berlindung dari penjajah Arab dan Persia.

Kota Bawah Tanah Kaymaklı adalah perlindungan bawah tanah terbesar di Cappadocia. Ini terdiri dari ruang penyimpanan, dapur pembuatan wine, gereja kecil, dan ruangan untuk tempat tinggal. Kota  ini terdiri dari delapan tingkat dan empat tingkat teratas dapat dijelajahi oleh pengunjung.

Kota Bawah Tanah Derinkuyu adalah tempat perlindungan bawah tanah terdalam di Cappadocia. Jumlah tingkatan pastinya belum diketahui, namun delapan tingkat teratas dapat dikunjungi wisatawan.

Terowongan di sini cukup sesak di beberapa tempat, karena kedalamannya. Selain itu, terdapat pula area kapel yang luas, sekolah, area tempat tinggal dan penyimpanan yang bisa dijelajahi di labirin bawah tanah ini.

4.  Red and Rose Valleys

Seperti namanya, permukaan tebing di lembah ini berwarna merah. Untuk menikmati keindahannya, kamu bisa menaiki balon udara. Namun, ada alternatif yang lebih murah, yaitu dengan mendaki, karena daerah ini memiliki beberapa jalur pendakian yang populer di kalangan turis.

Berkuda di lembah ini juga menjadi aktivitas yang populer, terutama karena medan berbatu cukup menyulitkan bagi pendaki pemula.

5.  Matis Carpet Weaving Village

Turki dikenal dengan produksi karpetnya yang berkualitas tinggi. Kualitas ini tidak terlepas  proses dan bahan pembuatannya yang bermutu tinggi. Untuk menyaksikan proses pembuatan karpet Turki, sempatkan berkunjung ke Matis Carpet Weaving Village di wilayah Ortahisar.

Baca juga: Ingin jadi YouTuber dan Travel Blogger Sukses? Begini Caranya!

Persiapan liburan ke Cappadocia di masa pandemi

·         Biaya swab

Biaya swab antigen di Indonesia saat ini berkisar antara Rp35.000-Rp85.000, sedangkan PCR tidak lebih dari Rp275.000. Sedangkan biaya swab di Turki mungkin akan berbeda dan juga mengikuti ketentuan yang berlaku di sana.

Setidaknya kamu harus melakukan pemeriksaan ini sebanyak 6 kali, yaitu 1 kali sebelum berangkat, 1 kali saat tiba di negara tujuan, 1 kali sebelum kepulangan ke tanah air, 1 kali saat tiba di tanah air, dan 2 kali saat karantina.

·         Biaya karantina

Lamanya karantina yang harus dijalani adalah 9 malam 10 hari dengan perkiraan tarif per orang sebagai berikut:

-          Karantina di hotel bintang 2: Rp6.750.000-Rp7.240.000

-          Karantina di hotel bintang 3: Rp7.740.000-Rp9.175.000

-          Karantina di hotel bintang 4: Rp9.225.000-Rp11.425.000

-          Karantina di hotel bintang 5: Rp12.425.000-Rp16.000.000

-          Karantina di hotel luxury: Rp17.000.000-Rp21.000.000

·         Asuransi perjalanan

Bepergian ke luar negeri di masa pandemi memerlukan persiapan dan antisipasi yang lebih ekstra, terutama dari ketidakpastian. Ketidakpastian ini misalnya jika pemerintah Indonesia maupun negara tujuan memberlakukan kebijakan tertentu, sehingga mengganggu rencana perjalananmu.

Untuk itu, sudah selayaknya kamu memiliki asuransi perjalanan. Asuransi perjalanan dapat melindungimu dari risiko pembatalan dan perubahan perjalanan, biaya medis yang timbul akibat sakit selama perjalanan, kepulangan lebih awal, kehilangan barang dan bagasi, hingga cacat tetap akibat kecelakaan dan kematian. Wujudkan liburan yang nyaman dan tenang dengan asuransi perjalanan terbaik. Dengan memiliki perlindungan Allianz TravelPRO, kamu dapat berlibur bersama keluarga dengan tenang dan nyaman tanpa perlu khawatir akan risiko pembatalan atau perubahan perjalanan maupun risiko pengobatan di luar negeri karena kamu turut mendapatkan ekstra perlindungan terkait epidemi/pandemi. Tentunya, protokol kesehatan dan ketentuan yang berlaku dari pemerintah setempat harus terus ditaati untuk menghindari penyebaran dan peningkatan angka kasus Covid-19.

Baca juga: Masih Harus Bepergian di Tengah Pandemi? Lindungi Diri dan Keluarga dengan Asuransi Perjalanan

Nah, itu wisata seru yang bisa dikunjungi di Cappadocia. Jangan lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan agar bisa kembali ke Tanah Air dengan sehat.