22 Maret 2023 | Allianz Indonesia
Jangan sampai semangat berpuasa dan beribadahmu kendur karena terkena penyakit yang udah jadi langganan saat puasa ini ya. Cari tahu langkah pencegahannya, yuk!
Berpuasa memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh, di antaranya membantu meningkatkan metabolisme tubuh, meningkatkan kinerja otak, dan menghindari risiko penuaan atau bahkan meminimalisir risiko penyakit berbahaya lainnya. Namun, tubuh kita juga memerlukan waktu untuk beradaptasi, terutama di awal bulan Ramadan. Tubuh kamu mungkin 'kaget' dengan perubahan pola makan dan istirahat selama Ramadan. Belum lagi faktor cuaca dan kegiatan harian yang padat, sehingga membuat tubuh lebih rentan jatuh sakit.
Penyakit yang Sering Muncul saat Puasa dan Cara Mencegahnya
1. Gangguan Pencernaan
Jika dilakukan dengan benar, puasa dapat meningkatkan kesehatan. Namun, jika pola makan tidak sehat, kamu bisa terkena gangguan pencernaan, lho. Sering mengonsumsi makanan berminyak dan manis dapat menyebabkan kembung, sendawa, refluks asam lambung, dan gangguan pencernaan lainnya. Gangguan ini bahkan dapat terjadi pada orang yang tidak menderita masalah lambung.
Untuk mencegahnya, hindari mengonsumsi makanan berbuka puasa dalam satu waktu secara berlebihan. Takar porsi dan kemampuan makan kamu. Jangan langsung kalap dan lapar mata untuk mencicipi semua hidangan yang ada ya.
Makanan yang digoreng dan pedas juga harus dikonsumsi dengan bijak karena dapat membuat sistem pencernaan stres dan memicu refluks. Jadi, tetap terhidrasi, makan dengan perlahan, dan jangan lupa untuk tetap mengonsumi sayur dan buah.
2. Mata Kering
Mata kering terjadi ketika air mata tidak dapat memberikan lubrikasi yang cukup untuk mata. Hal ini dapat terjadi karena pola makan dan berkurangnya asupan makanan kaya nutrisi, sehingga memengaruhi fungsi otot mata dan kelenjar air mata.
Untuk mencegahnya, kamu perlu menjaga pola makan dan pola tidur sehat. Namun, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika gejala yang dialami tidak kunjung membaik.
3. Hipertensi
Perubahan pola makan dan tidur dapat menyebabkan tekanan darah naik-turun. Mereka yang sudah memiliki riwayat hipertensi atau tekanan darah tinggi harus waspada dengan pola makan dan pola hidup. Hal tersebut agar tekanan darah nggak semakin bergejolak.
Supaya tekanan darah tetap stabil, cegah dengan mencukupi kebutuhan cairan tubuh, membatasi makanan tinggi garam, dan melakukan olahraga ringan.
4. Rhinitis Alergi
Rhinitis alergi atau hay fever adalah peradangan di hidung yang disebabkan oleh reaksi berlebihan sistem kekebalan terhadap alergen di udara. Peradangan ini menyebabkan hidung meler atau tersumbat, bersin, dan mata gatal serta berair.
Untuk mencegahnya, kamu bisa mengontrol suhu dan kelembapan di rumah untuk menciptakan lingkungan bebas debu. Caranya dengan menjaga ventilasi AC atau ruangan tetap bersih dan jika perlu gunakan pembersih udara.
5. Sakit Kepala
Sakit kepala saat puasa bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya tekanan darah rendah dan kurangnya pasokan gula dari makanan. Pola tidur yang berubah dan rutinitas yang menuntut banyak tenaga dan pikiran juga bisa jadi faktor yang bikin sakit kepala.
Untuk menguranginya, biasakan untuk tetap tidur minimal 7 jam sehari, kurangi atau hindari minum kopi, tidak begadang dengan usahakan untuk selesaikan pekerjaan dengan tepat waktu tanpa harus lembur, serta perbanyak makanan yang kaya gizi.
6. Bau Mulut
Yang satu ini sih agak sulit dihindari yaaa hehehe. Kurangnya cairan berpengaruh terhadap produksi air liur dalam mulut. Lapisan putih pada gigi dan lidah pun muncul dan menambah aroma tidak sedap pada ulit.
Selain sikat gigi rutin, kamu juga dapat membantu mengurangi bau mulut dengan mengonsumsi buah-buahan seperti apel, bengkuang, dan wortel. Kamu juga dapat menggunakan obat kumur dan pembersih lidah supaya rongga mulut bersih maksimal.
Kalau diperhatikan, sebenarnya cara pencegahannya cukup serupa ya. Yang penting jaga pola hidup sehat, istirahat yang cukup, dan imbangi asupan makananmu dengan makanan yang kaya serat dan bergizi seimbang.
Selamat berpuasa!
Tentang Allianz Indonesia
